Rajapolah, 21 Desember 2023.
Alhamdulillah, Pondok Pesantren Darussalam Rajapolah Tasikmalaya mendapatkan kehormatan untuk menyelenggarakan Halaqoh Fiqih Peradaban II yang diselenggarakan oleh RMI PWNU Jawa Barat.
Acara Halaqoh ini mengambil tema “Pengalaman Islam Indonesia dalam Membangun Peradaban Nusantara”.
Harapan terselenggaranya acara ini sebagaimana yang disampaikan Pimpinan Pondok Pesantren Darussalam Rajapolah Tasikmalaya Dr. KH. Ahmad Deni Rustandi, M.Ag. adalah agar melalui Halaqoh Fikih Peradaban NU ini dapat memberikan manfaatnya bukan hanya untuk Indonesia namun juga dunia.
Sementara itu Ketua RMI PWNU Provinsi jawa barat KH. Abdurrohman dalam sambutannya menyampaikan bahw Halaqoh ini merupakan salah satu cara bagi kita untuk mengungkap Fiqh secara kontekstual atau kekinian.
Kepala Kemenag Kab. Tasikmalaya KH. Dudu Rohman, M.Si. yang hadir dan membuka acara berharap supaya bagaimana fiqih peradaban menjadi solusi bagi masyarakat sekarang yang hidupnya sudah mulai jauh dari nilai-nilai agama.
Selai itu, KH. Tata Tasdiq juga berkenan untuk menutup acara pembukaan Halaqoh dengan memimpin doa untuk keberkahan dan kelancaran acara.
Acara utama Halaqah diisi dengan kegiatan seminar dan dialog yang dipandu Dr. KH. Ahmad Zaki Mubarok sebagai moderator yang merupakan Akademisi dan Dosen di Universitas Kyai Haji Ilyas Ruchiyat (UNIK) Cipasung.
Pemateri pertama KH. Uanulla Ala Habib, Lc. yang akrab di panggil Gus Aun dan merupakan Katib Syuriyah PBNU, mengingatkan bahwa Halaqoh Fiqih p
Peradaban II ini memaparkan bagaimana Dasar Geopolitik dan Geostrategis fikih peradaban, serta bagaimana agar terciptanya suasana dialog antara sejarah bangkit dan tenggelamnya peradaban masa lalu dengan kondisi dan realita masa kini untuk membangun kembali kejayaan peradaban Islam dimasa yang akan datang.
Pemateri kedua Dr. KH. Yayan Bunyamin, M.Phil. direktur Aswaja Center Tasikmalaya dalam pemaparannya menyampaikan bahwa Halaqoh ini merupakan Madrosah pengkaderan generasi muda NU sebagai ajang untuk menyongsong abad kedua Nahdotul Ulama.
Selanjutnya Dr. KH. A. Ginanjar Sya’ban, M.Hum. sebagai pemateri dari Pengurus Besar Nahdotul Ulama mengupas tuntas bagaimana Relasi antara Islam Nusantara dan Peradaban Dunia.
Kemudian acara ini ditutup dengan diskusi interaktif antara peserta dengan pemateri dan Closing Statement dari para pemateri .
#darussalamtasikmalaya
